September 16, 2025 By fathur
Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Silmy Karim, Wakil Menteri PANRB Purwadi Arianto, dan Wakil Menteri Perhubungan Suntana, melakukan visitasi pelayanan publik bersama sebagai wujud komitmen terpadu pemerintah untuk menghadirkan pelayanan modern di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (12/9/2025). Langkah ini menjadi penegasan kuat akan dimulainya era baru kolaborasi lintas instansi untuk memberikan pelayanan yang makin prima.
Silmy Karim bersama Wakil Menteri PANRB Purwadi Arianto, dan Wakil Menteri Perhubungan Suntana meninjau implementasi aplikasi All Indonesia
Fokus utama dari kunjungan bersama ini adalah meninjau implementasi aplikasi “All Indonesia” di Terminal 3 Kedatangan, sebuah platform digital yang menjadi ujung tombak efisiensi layanan di gerbang utama negara. Kunjungan ini bukan hanya tentang satu instansi, melainkan tentang bagaimana pemerintah secara serempak menghadirkan pelayanan publik kebandarudaraan yang berkualitas, berintegritas, dan berdampak nyata.
Kehadiran tiga pimpinan dari kementerian yang berbeda yaitu Reformasi Birokrasi, Perhubungan, dan Imigrasi bukanlah tanpa alasan. Ini adalah cerminan dari kolaborasi dan sinergitas antar lembaga untuk aplikasi “All Indonesia”. Platform ini secara inovatif mengintegrasikan layanan dari empat instansi vital: Imigrasi, Bea Cukai, Karantina, dan Kesehatan. Seluruh proses pemeriksaan yang sebelumnya dilakukan secara terpisah, kini dapat diakses dalam satu layanan digital terpadu.
Wakil Menteri PANRB, Purwadi Arianto, dalam kesempatan tersebut menegaskan pentingnya penguatan tata kelola bandara untuk menyambut peluang besar di masa depan. “Potensi industri penerbangan Indonesia sangat besar. Pada 2036 kita diperkirakan menjadi pasar penerbangan terbesar keempat di dunia dengan 355 juta penumpang per tahun,” ujarnya. Beliau menambahkan, “Kesempatan ini harus dijawab dengan tata kelola bandara yang kuat, pelayanan optimal, regulasi yang jelas, SDM ASN yang adaptif, serta transformasi digital pemerintah”.
Pernyataan ini menggarisbawahi peran KemenPANRB dalam memastikan reformasi birokrasi berjalan hingga ke lini terdepan pelayanan. Sementara itu, kehadiran Wamenhub Suntana menandakan dukungan penuh dari sektor regulator transportasi untuk memastikan inovasi digital ini selaras dengan operasional dan keselamatan penerbangan.
Imigrasi adalah wajah pertama yang ditemui oleh para pelancong internasional, dan keberhasilan aplikasi “All Indonesia” sangat bergantung pada kelancaran proses keimigrasian. Silmy Karim secara aktif mengawal implementasi ini untuk memastikan bahwa transformasi digital di jajarannya tidak hanya terjadi di atas kertas, tetapi benar-benar memberikan dampak di lapangan. Tujuannya jelas yaitu menciptakan proses kedatangan yang profesional, lebih cepat, dan terintegrasi. Inisiatif ini sejalan dengan visi besar untuk menjadikan Bandara Soekarno-Hatta sebagai simbol pelayanan publik modern yang mencerminkan wajah bangsa di mata dunia.
Komitmen ini mendapat sambutan hangat dari jajaran di lapangan. Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta, Galih Priya Kartika Perdhana, menyampaikan apresiasinya. “Integrasi layanan melalui All Indonesia memperlihatkan komitmen nyata pemerintah,” ujarnya. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan keimigrasian serta memperkuat kolaborasi lintas instansi demi pelayanan yang makin prima,” tambah Galih.
Kunjungan bersama tiga wakil menteri merupakan pesan kuat bahwa pemerintah bergerak sebagai satu kesatuan yang solid untuk menghadapi tantangan global. Peningkatan mobilitas dunia menuntut respons yang cepat, efisien, dan terintegrasi, dan aplikasi “All Indonesia” adalah jawaban konkret atas tuntutan tersebut.
Dengan adanya sinergi yang dipimpin oleh tokoh-tokoh seperti Purwadi Arianto, Suntana, dan Silmy Karim, pelayanan publik ditargetkan akan semakin efisien dan transparan. Langkah di Soekarno-Hatta ini diharapkan menjadi cetak biru yang akan direplikasi di seluruh pintu gerbang Indonesia, memastikan bahwa setiap orang yang datang akan mendapatkan pengalaman positif yang menjadi cerminan kemajuan bangsa.